Jika Kamu lihat sekilas, buah ini berwarna cokelat dan terlihat kusam. Namun, setelah Kamu kupas kulitnya, akan muncul daging hijau segar dengan warna putih di tengahnya. Ya, buah kiwi ini memang buah yang terlihat unik.


Buah yang identik dengan New Zealand ini memiliki nama latin Actinidia deliciosa. Buah kiwi berasal dari daratan Cina utara dan pada abad ke 20 mulai dibudidayakan di Selandia Baru. Bentuknya menyerupai telur ayam, dengan kulit kusam berwarna cokelat keabu-abuan, dan bulu-bulu halus mengerubungi permukaan luarnya.


Buah ini terasa segar meski sedikit masam. Maka tak heran jika buah ini diolah menjadi salad, jus, atau sebagai topping pada makanan. Selain tampilan dan rasa yang unik, buah kiwi juga menawarkan berbagai kandungan nutrisi yang diperlukan oleh tubuh.


Buah kiwi mengandung folat, protein, serat, vitamin C, vitamin K, vitamin A, dan masih banyak lagi. Dengan kandungan yang melimpah, tak heran jika kiwi bisa memberikan manfaat kesehatan bagi tubuh, terutama bagi kesehatan kulit.

 

Kandungan Pada Buah Kiwi

Foto buah kiwi dari pixabay.com


Buah kiwi dapat dikonsumsi secara langsung atau diolah menjadi berbagai jenis makanan dan minuman. Rasanya yang segar membuat kiwi dapat dengan mudah dipadukan dengan aneka santapan sehat lain, misalnya dijadikan bagian dari salad, campuran yoghurt, pemanis es krim, smoothies,keik, kue, jus, hingga puding.


Manfaat buah kiwi bagi tubuh adalah sebagai sumber nutrisi yang kaya akan vitamin C, vitamin A, vitamin E, vitamin K, kalium, asam amino, folat, dan kalsium. Selain itu, buah ini juga mengandung banyak antioksidan dan merupakan sumber serat. Karena kandungan nutrisinya yang beragam, buah kiwi baik dikonsumsi oleh siapa saja, termasuk ibu hamil.

 

Satu buah kiwi mengandung 42,1 kalori, dalam 1 buahnya, atau setara dengan 69 gram terdapat :

  • 42,1 kalori
  • 10,1 gram karbohidrat
  • 6,2 gram gula
  • 2,1 gram serat
  • 64 miligram vitamin C
  • 1 miligram vitamin E
  • 27,8 mikrogram
  • 17,2 mikrogram, dan
  • 215 miligram mineral kalium.

 

Manfaat Buah Kiwi

Foto buah kiwi dari pixabay.com


  • Meningkatkan kualitas tidur
Selain mengandung antioksidan, kiwi juga mengandung serotonin. Serotonin berperan dalam tidur nyenyak. Serotonin juga bemanfaat dalam meningkatkan daya ingat dan fungsi kardiovaskular. Kekurangan hormon ini dikaitkan dengan depresi dan gangguan mood.

 

  • Mengurangi risiko pembekuan darah
Penelitian menemukan, konsumsi dua hingga tiga buah kiwi sehari dapat menurunkan risiko pembekuan darah dan penurunan jumlah lemak dalam darah. Bekuan darah berkaitan dengan berbagai penyakit dan kondisi serius yang bisa mengancam jiwa, seperti stroke, penyakit jantung, dan emboli paru.

 

  • Meningkatkan Kesehatan Kulit

Salah satu manfaat buah kiwi adalah meningkatkan kesehatan kulit. Manfaat buah kiwi lainnya berguna untuk menjaga kesehatan kulit Kamu. Vitamin C dalam buah kiwi mampu meningkatkan produksi kolagen kulit. Artinya, kulit dapat terhindar dari dehidrasi dan strukturnya menjadi lebih bagus.


Tak hanya itu, antiinflamasi dan vitamin C juga mampu mengurangi produksi minyak berlebih dan mengatasi kemunculan jerawat. Healthify Me merekomendasikan ekstrak buah kiwi dicampur dengan lidah buaya. Gunakan campuran itu pada wajah dan diamkan selama semalaman untuk mendapat hasil yang maksimal.

 

Pahami Tentang : Penyebab dan Ciri-Ciri Penyakit Batu Ginjal


  • Menjaga kesehatan mata
Manfaat kiwi lainnya yaitu melindungi mata dan mencegah kebutaan. Hal ini berkat lutein dan zeaxanthin yang terkandung dalam kiwi.

 

  • Meredakan asma
Kandungan antioksidan dan vitamin C yang tinggi pada kiwi dapat meredakan gejala asma. Penelitian menunjukkan, terdapat perbaikan kondisi paru-paru pada orang-orang yang mengonsumsi buah secara teratur, termasuk di antaranya adalah buah kiwi. Mengonsumsi buah kiwi segar diduga dapat mengurangi mengi dan sesak napas pada penderita asma.

 

  • Meningkatkan daya tahan tubuh
Sekitar 180 gram kiwi telah mencukupi kebutuhan vitamin C dalam sehari. Vitamin C merupakan unsur penting dalam meningkatkan daya tahan tubuh dalam melawan penyakit, salah satunya flu.

 

  • Menurunkan tekanan darah dan risiko penyakit
Kandungan dalam kiwi dapat menurunkan tekanan darah. Ini artinya, kiwi dapat membantu mencegah terkena risiko penyakit yang muncul akibat tekanan darah tinggi, seperti serangan jantung dan stroke. Selain itu, kandungan antioksidan yang tinggi dapat mencegah penyakit yang disebabkan kerusakan DNA, seperti penyakit jantung dan kanker.

 

  • Menjaga kesehatan pencernaan
Studi menunjukkan bahwa buah kiwi dapat bertindak sebagai prebiotik, yaitu dengan meningkatkan pertumbuhan bakteri baik di dalam usus (lactobacilli dan bifidobacteria). Kandungan serat dan prebiotik pada kiwi ini baik untuk memelihara kesehatan sistem pencernaan, mencegah konstipasi dan irritable bowel syndrome (IBS).


Namun, efektivitas prebiotik ini bergantung pada kondisi pencernaan setiap individu, serta hanya berlangsung selama 24 jam dan bertahan hanya selama mengonsumsi buah kiwi.


Efek Samping Buah Kiwi

Foto buah kiwi dari pixabay.com


Di balik manfaat buah kiwi, buah ini juga dapat memicu reaksi alergi pada sebagian orang. Reaksi alergi yang muncul berupa bibir bengkak, gatal-gatal pada kulit dan tenggorokan, mual, serta muntah. Disarankan untuk mewaspadai gejala alergi saat memberikan kiwi pada anak-anak untuk pertama kali.

 

Untuk memperoleh kebaikan dari buah kiwi di atas, Kamu bisa mengonsumsinya secara langsung atau dijadikan smoothie. Namun jangan memasak atau memanaskan buah ini. Pasalnya, cara pengolahan ini akan menghilangkan kandungan vitamin C dan mengurangi manfaat buah kiwi.


Agar mendapatkan manfaat kesehatan yang maksimal dari buah ini, mengonsumsi satu hingga tiga buah kiwi per hari dianggap sudah cukup.Meski demikian, penderita alergi perlu berhati-hati. Buah kiwi juga bisa menimbulkan reaksi alergi dengan gejala tenggorokan gatal, lidah membengkak, dan biduran.

Baca Juga
Lebih baru Lebih lama