Negara Indonesia sangat kaya raya akan rempah-rempah, sehingga ada banyak sekali jenis jamu-jamuan dengan khasiat yang berbeda-beda.


Seperti salah satu yang sayang untuk dilewatkan adalah jamu kunyit asem, pasti kalian sudah tidak asing lagi bahkan sering mendengarnya bukan?


Kunyit juga sering sekali digunakan sebagai bahan untuk masakan supaya lebih harum aromanya. Tidak cuma itu, ketika kamu rutin mengonsumsinya dalam bentuk jamu, biasanya sering disebut sebagai jamu kunir asem atau kunyit asem, kamu juga akan mendapatkan berbagai manfaat kesehatan.


Kunir sendiri sangat kaya akan kandungan kurkumin, sedangkan asem kaya akan kandungan vitamin.


Selain untuk membantu mengatasi masalah pada pencernaan, kunyit ternyata juga memiliki khasiat lain yang mungkin belum kamu ketahui. Mulai dari bisa mengurangi peradangan hingga bisa dijadikan sebagai penawar bisa ular.



img from pixabay.

Manfaat Yang Terkandung Di Dalam Kunyit :


  • Mecegah Penuaan Dini

Penuaan dini bisa menyerang semua orang dan tak mengenal usia yang masih muda atau sedang melewati masa-masa pra-remaja,


hal ini bisa dipengaruhi oleh radikal bebas dan ketika kita sering mengkonsumsi makanan yang salah. Kamu bisa mengonsumsi jamu kunir asem untuk mencegah masalah terjadinya penuaan dini.


Hal ini karena dipengaruhi oleh adanya kandungan antioksidan yang dimilikinya. Antioksidan kunir asem sangatlah tinggi.


Antioksidan yang sangat tinggi dalam jamu kunyit asem bisa membantu memperlambat proses penuaan dini. Kemudian bisa juga mencegah hiperpigmentasi akibat paparan sinar UV.


  • Menekan risiko komplikasi pada jantung 

Kunyit asem bisa dijadikan sebagai antioksidan dan anti-peradangan, curcumin yang terkandung didalamnya sangat bermanfaat bagi penderita sakit jantung.


Dalam sebuah penelitian ditahun 2012, seseorang penderita jantung yang rutin mengonsumsi 4 gram curcumin setiap hari setelah operasi bypass jantung bisa menekan risiko komplikasi hingga 17%. 


  • Meningkatkan kinerja dan fungsi otak 

Menurunnya fungsi otak juga dapat menyebabkan masalah seperti depresi atau Alzheimer. Menariknya, curcumin yang terkandung dalam jamu kunyit asam juga dapat meningkatkan fungsi brain-derived neurotrophic factor (BDNF) sehingga bisa membuat kinerja dan fungsi otak menjadi meningkat dan tidak rentan terkena penyakit otak. 


  • Meredakan nyeri saat haid 

Selain bisa menjadi obat pelancar haid, ternyata manfaat kunir asem adalah meredakan nyeri akibat “tamu bulanan” yang sering dialami para kaum wanita , kandungan curcumin dalam jamu kunyit asam dapat mengurangi produksi hormon yang dapat memicu terjadinya peradangan dan rasa nyeri yaitu prostaglandin.


Asam jawa dalam jamu kunyit juga dapat berpengaruh terhadap sistem saraf serta otak. Dengan demikian, otak bisa mengirim sinyal ke tubuh agar kontraksi rahim bisa mereda dan nyeri haid menjadi berkurang. 


  • Melindungi Usus dan Lambung

Jamu kunyit asem yang mengandung zat antiradang dan antioksidan ini telah terbukti dapat meredakan gangguan pada system pencernaan dan bisa melindungi hati. Rempah ini juga dapat membantu pengobatan dan mencegah timbulnya tukak lambung.

 

  • Bisa menurunkan berat badan 

Bagi mereka yang ingin memiliki berat badan ideal, jamu kunyit asam bisa menjadi pilihan alternatif minuman yang sehat. Karena manfaat kunir asem juga bisa membantu menurunkan berat badan dengan cara mengurangi respon peradangan pada sel tubuh. 


Dengan terjaganya kadar gula darah serta kolesterol, maka akan dapat menghindari kenaikan berat badan secara drastis. Sehingga risiko terkena obesitas juga dapat ditekan. 

 

  • Mencegah dan mengatasi masalah jerawat

Manfaat kunir asem yang sangat luar bisa berikutnya yaitu dapat mengatasi masalah jerawat pada kulit atau wajah. Kulit wajah yang bersih dan terawat adalah impian kebanyak wanita bahkan cowok sekalipun menginginkannya.


Akan tetapi, masih banyak wanita yang kuwalahan untuk mengatasi masalah tersebut. Selain itu juga dapat meredakan peradangannya, jamu kunir asem juga bisa mencegah kemunculannya. Manfaat ini berasal dari vitamin A dan vitamin C yang dimiliki keduanya.



img from pixabay.
  • Jamu kunyit asam dan ibu hamil 

Kandungan curcumin yang terkandung dalam jamu kunyit asam membuat jamu ini kaya akan manfaat. Wajar jika banyak ibu hamil yang tertarik untuk minum jamu kunyit asam ini untuk meredakan pegal linu selama kehamilan. 


Meskipun demikian, ibu hamil tidak diimbau untuk tidak mengonsumsi jamu kunyit asam terutama dalam dosis besar. Hal ini dikarenakan, curcumin yang terkandung dalam jamu kunyit asam bekerja menyerupai hormon estrogen dalam tubuh.


Sehingga konsekuensinya, curcumin dapat memengaruhi kerja hormon hingga kontraksi pada uterus yang berisiko menyebabkan kelahiran prematur dan keguguran.


Batas aman mengkonsumsi jamu kunyit asam bagi ibu hamil adalah sebanyak kandungan kunyit yang ada pada makanan saja. Kunyit biasa digunakan sebagai bumbu rempah atau pewarna alami untuk masakan.


  • Mengatur gula darah 

Bagi mereka yang menderita diabetes sudah tentu mempunyai kewajiban untuk mengatur kadar gula darah dalam tubuh mereka. Sejak dulu, jamu kunyit asam sudah kerap direkomendasikan bagi penderita diabetes. 

 

  • Sebagai Detoksifikasi

Memiliki sistem kekebalan tubuh yang baik akan membuat kamu terhindar dari serangan penyakit. Misalnya saja seperti infeksi virus, bakteri, kuman, dan racun lainnya. Hal ini bisa didapatkan dari manfaat kunir asem untuk kesehatan.


Hal tersebut dipengaruhi oleh adanya sifat detoksifikasi yang dimiliki oleh kunir asem. Sifat ini sangat ampuh untuk mengeluarkan racun dalam tubuh penyebab timbulnya berbagai masalah penyakit.


  • Mencegah risiko terkena kanker 

Hebatnya lagi, curcumin yang terkandung dalam kunyit juga punya khasiat untuk mencegah risiko terkena penyakit kanker.

Sebagai antioksidan dan anti-peradangan, kandungan curcumin dapat mengurangi risiko sel tubuh yang mengalami kerusakan akibat mutasi sel dan kanker. 


  • Meningkatkan daya tahan tubuh 

Jika kamu selalu minum jamu kunir asem secara rutin dan teratur juga bisa meningkatkan daya tahan tubuh menjadi lebih kuat, itu karena kandungan antioksidan, anti-peradangan, dan antibakteri yang ada di dalamnya.


Selain itu juga, kandungan curcumin dalam jamu kunyit asam juga bisa menjadi modulator kekebalan tubuh untuk melawan penyakit kanker. 

 

  • Menghilangkan Bau Badan

Jika kamu memiliki masalah dengan bau badan yang membuat kamu tidak nyaman. Hal tersebut bukan disebabkan karena keringat, tetapi bau badan yang sebenarnya berasal dari bakteri dan kuman di badan.


Agar kamu bisa terhindar dari bau badan yang menyengat, kamu bisa mengonsumsi jamu kunir asem secara teratur.


Manfaat ini dipengaruhi oleh sifat anti-bakteri yang dimiliki kunir asem. Ada zat klavikula dan estradiol yang dapat hilangkan bau badan, mengontrol hormon, dan keringat.

 

  • Meningkatkan Kekuatan dan Energi

Manfaat lain pada kunir asem selanjutnya adalah untuk meningkatkan energi. Hal ini dipengaruhi oleh kandungan vitamin yang dimilikinya.


Dengan mengonsumsinya secara rutin, kamu akan mendapatkan tubuh yang lebih berstamina. Tentunya akan lebih baik lagi jika mengkonsumsi kunir asem diimbangi dengan olahraga teratur dan makan-makanan yang sehat.

 


img from pixabay.

Efek samping kunyit jika dikonsumsi berlebih

Sebetulnya, mengkonsumsi kunyit tergolong aman dan jarang menimbulkan efek samping yang serius. Tapi untuk sebagian orang, efek samping kunyit juga dapat membahayakan karena dikonsumsi terlalu banyak dan berlebihan.

 

Berapa banyak dosis kunyit yang aman untuk dikonsumsi?

Sampai saat ini belum ada rekomendasi resmi mengenai seberapa banyak konsumsi kunyit yang diperbolehkan agar bermanfaat bagi kesehatan. Secara umum, kamu tidak boleh mengonsumsinya melebihi dosis yang tertera pada label suplemen.


Sementara itu menurut The Joint FAO/WHO Expert Committee on Food Additives (JECFA), tingkat asupan pada kunyit harian yang disarankan adalah 3 mg per kilogram berat badan.

 

Berikut ini beberapa efek samping pada kunyit :

 

  • Ruam pada kulit

Jika mengkonsumsi kunyit secara berlebih dilaporkan dapat memicu terjadinya ruam kulit. Tapi, efek samping kunyit ini tergolong jarang terjadi. 


  • Intoleransi gluten dan penyakit celiac

Efek samping minum jamu kunyit yang berlebihan berikutnya adalah intoleransi gluten dan penyakit celiac. Ya, bubuk kunyit yang dijual di pasaran bisa mengandung gandum, jelai (barley), dan gandum hitam (rye).


Jika dikonsumsi oleh pengidap intoleransi gluten atau penderita penyakit celiac yang ‘alergi’ terhadap gluten, bisa membuat kekambuhan atau bisa memperburuk gejala. Pasalnya, gluten merupakan protein yang ditemukan pada gandum, jelai, dan gandum hitam. 


  • Penyakit Kanker

Bubuk kunyit bisa saja mengandung pewarna makanan bahkan pewarna buatan. Contohnya, pewarna makanan jenis metanil yellow atau acid yellow 36 yang sering digunakan saat pengolahan kunyit di India.


Menurut beberapa penelitian pada hewan, metanil yellow bisa berpotensi menyebabkan kanker bila dikonsumsi dalam dosis yang tinggi.


  • Menyebabkan Kontraksi

Pada wanita hamil harus menghindari konsumsi kunyit. Itu karena adanya efek samping kunyit diyakini dapat merangsang kontraksi rahim, sehingga bisa meningkatkan risiko kelahiran prematur dan keguguran.

 

  • Iritasi pada pencernaan

Meski kunyit baik untuk pencernaan, efek samping kunyit juga dapat mengiritasi system pencernaan jika dikonsumsi secara berlebih.


Pasalnya, kunyit memiliki efek yang mampu merangsang lambung untuk memproduksi lebih banyak asam.


  • Menyebabkan Batu ginjal

Kunyit sangat tinggi akan zat oksalat. Senyawa ini dapat membentuk efek samping kunyit berupa batu ginjal bila dikonsumsi secara berlebihan. Batu ginjal juga bisa memicu nyeri yang hebat dan rasa yang tidak nyaman.


  • Sakit kepala dan mual

Efek samping yang terakhir jika mengkonsumsi kunyit secara berlebihan yaitu bisa menyebabkan sakit kepala dan mual, hal tersebut bisa terjadi saat kunyit dikonsumsi dalam dosis tinggi. Misalnya, bila dikonsumsi di atas 450 miligram (mg). 

 

 

Baca Juga
Lebih baru Lebih lama