Negara Indonesia sangat kaya raya akan rempah-rempah, sehingga ada banyak sekali jenis jamu-jamuan dengan khasiat yang berbeda-beda.
Seperti salah satu yang sayang untuk dilewatkan
adalah jamu kunyit asem, pasti kalian sudah tidak asing lagi bahkan sering mendengarnya
bukan?
Kunyit juga sering sekali digunakan sebagai bahan untuk masakan supaya lebih harum aromanya. Tidak cuma itu, ketika kamu rutin mengonsumsinya dalam bentuk jamu, biasanya sering disebut sebagai jamu kunir asem atau kunyit asem, kamu juga akan mendapatkan berbagai manfaat kesehatan.
Kunir sendiri sangat kaya akan kandungan
kurkumin, sedangkan asem kaya akan kandungan vitamin.
Selain untuk membantu mengatasi masalah pada pencernaan, kunyit ternyata juga memiliki khasiat lain yang mungkin belum kamu ketahui. Mulai dari bisa mengurangi peradangan hingga bisa dijadikan sebagai penawar bisa ular.
Manfaat Yang Terkandung Di Dalam Kunyit :
- Mecegah Penuaan Dini
Penuaan dini bisa menyerang semua orang dan tak mengenal usia yang masih muda atau sedang melewati masa-masa pra-remaja,
hal ini bisa dipengaruhi oleh radikal bebas dan ketika kita sering mengkonsumsi makanan yang salah. Kamu bisa mengonsumsi jamu kunir asem untuk mencegah masalah terjadinya penuaan dini.
Hal ini karena dipengaruhi oleh adanya kandungan antioksidan yang dimilikinya. Antioksidan kunir asem sangatlah tinggi.
Antioksidan yang sangat tinggi dalam jamu kunyit
asem bisa membantu memperlambat proses penuaan dini. Kemudian bisa juga mencegah
hiperpigmentasi akibat paparan sinar UV.
- Menekan risiko komplikasi pada jantung
Kunyit asem bisa dijadikan sebagai antioksidan dan anti-peradangan, curcumin yang terkandung didalamnya sangat bermanfaat bagi penderita sakit jantung.
Dalam sebuah
penelitian ditahun 2012, seseorang penderita jantung yang rutin mengonsumsi 4
gram curcumin setiap hari setelah operasi bypass jantung bisa menekan risiko
komplikasi hingga 17%.
- Meningkatkan kinerja dan fungsi otak
Menurunnya
fungsi otak juga dapat menyebabkan masalah seperti depresi atau Alzheimer.
Menariknya, curcumin yang terkandung dalam jamu kunyit asam juga dapat
meningkatkan fungsi brain-derived neurotrophic factor (BDNF) sehingga bisa membuat
kinerja dan fungsi otak menjadi meningkat dan tidak rentan terkena penyakit
otak.
- Meredakan nyeri saat haid
Selain bisa menjadi obat pelancar haid, ternyata manfaat kunir asem adalah meredakan nyeri akibat “tamu bulanan” yang sering dialami para kaum wanita , kandungan curcumin dalam jamu kunyit asam dapat mengurangi produksi hormon yang dapat memicu terjadinya peradangan dan rasa nyeri yaitu prostaglandin.
Asam jawa dalam jamu kunyit juga dapat berpengaruh terhadap sistem saraf serta otak. Dengan demikian, otak bisa mengirim sinyal ke tubuh agar kontraksi rahim bisa mereda dan nyeri haid menjadi berkurang.
- Melindungi Usus dan Lambung
Jamu kunyit asem
yang mengandung zat antiradang dan antioksidan ini telah terbukti dapat
meredakan gangguan pada system pencernaan dan bisa melindungi hati. Rempah ini juga
dapat membantu pengobatan dan mencegah timbulnya tukak lambung.
- Bisa menurunkan berat badan
Bagi mereka
yang ingin memiliki berat badan ideal, jamu kunyit asam bisa menjadi pilihan
alternatif minuman yang sehat. Karena manfaat kunir asem juga bisa membantu
menurunkan berat badan dengan cara mengurangi respon peradangan pada sel
tubuh.
Dengan
terjaganya kadar gula darah serta kolesterol, maka akan dapat menghindari
kenaikan berat badan secara drastis. Sehingga risiko terkena obesitas juga
dapat ditekan.
- Mencegah dan mengatasi masalah jerawat
Manfaat kunir asem yang sangat luar bisa berikutnya yaitu dapat mengatasi masalah jerawat pada kulit atau wajah. Kulit wajah yang bersih dan terawat adalah impian kebanyak wanita bahkan cowok sekalipun menginginkannya.
Akan tetapi, masih banyak wanita yang kuwalahan untuk mengatasi masalah tersebut. Selain itu juga dapat meredakan peradangannya, jamu kunir asem juga bisa mencegah kemunculannya. Manfaat ini berasal dari vitamin A dan vitamin C yang dimiliki keduanya.
- Jamu kunyit asam dan ibu hamil
Kandungan
curcumin yang terkandung dalam jamu kunyit asam membuat jamu ini kaya akan manfaat.
Wajar jika banyak ibu hamil yang tertarik untuk minum jamu kunyit asam ini untuk
meredakan pegal linu selama kehamilan.
Meskipun demikian, ibu hamil tidak diimbau untuk tidak mengonsumsi jamu kunyit asam terutama dalam dosis besar. Hal ini dikarenakan, curcumin yang terkandung dalam jamu kunyit asam bekerja menyerupai hormon estrogen dalam tubuh.
Sehingga konsekuensinya,
curcumin dapat memengaruhi kerja hormon hingga kontraksi pada uterus yang
berisiko menyebabkan kelahiran prematur dan keguguran.
Batas aman mengkonsumsi jamu kunyit asam bagi ibu hamil adalah sebanyak kandungan kunyit yang ada pada makanan saja. Kunyit biasa digunakan sebagai bumbu rempah atau pewarna alami untuk masakan.
- Mengatur gula darah
Bagi mereka
yang menderita diabetes sudah tentu mempunyai kewajiban untuk mengatur kadar
gula darah dalam tubuh mereka. Sejak dulu, jamu kunyit asam sudah kerap
direkomendasikan bagi penderita diabetes.
- Sebagai Detoksifikasi
Memiliki sistem kekebalan tubuh yang baik akan membuat kamu terhindar dari serangan penyakit. Misalnya saja seperti infeksi virus, bakteri, kuman, dan racun lainnya. Hal ini bisa didapatkan dari manfaat kunir asem untuk kesehatan.
Hal tersebut
dipengaruhi oleh adanya sifat detoksifikasi yang dimiliki oleh kunir asem.
Sifat ini sangat ampuh untuk mengeluarkan racun dalam tubuh penyebab timbulnya
berbagai masalah penyakit.
- Mencegah risiko terkena kanker
Hebatnya lagi, curcumin yang terkandung dalam kunyit juga punya khasiat untuk mencegah risiko terkena penyakit kanker.
Sebagai antioksidan dan anti-peradangan, kandungan curcumin
dapat mengurangi risiko sel tubuh yang mengalami kerusakan akibat mutasi sel
dan kanker.
- Meningkatkan daya tahan tubuh
Jika kamu selalu minum jamu kunir asem secara rutin dan teratur juga bisa meningkatkan daya tahan tubuh menjadi lebih kuat, itu karena kandungan antioksidan, anti-peradangan, dan antibakteri yang ada di dalamnya.
Selain itu juga, kandungan
curcumin dalam jamu kunyit asam juga bisa menjadi modulator kekebalan tubuh
untuk melawan penyakit kanker.
- Menghilangkan Bau Badan
Jika kamu memiliki masalah dengan bau badan yang membuat kamu tidak nyaman. Hal tersebut bukan disebabkan karena keringat, tetapi bau badan yang sebenarnya berasal dari bakteri dan kuman di badan.
Agar kamu bisa terhindar dari bau badan yang
menyengat, kamu bisa mengonsumsi jamu kunir asem secara teratur.
Manfaat ini
dipengaruhi oleh sifat anti-bakteri yang dimiliki kunir asem. Ada zat klavikula
dan estradiol yang dapat hilangkan bau badan, mengontrol hormon, dan keringat.
- Meningkatkan Kekuatan dan Energi
Manfaat lain pada kunir asem selanjutnya adalah untuk meningkatkan energi. Hal ini dipengaruhi oleh kandungan vitamin yang dimilikinya.
Dengan mengonsumsinya
secara rutin, kamu akan mendapatkan tubuh yang lebih berstamina. Tentunya akan
lebih baik lagi jika mengkonsumsi kunir asem diimbangi dengan olahraga teratur
dan makan-makanan yang sehat.
Efek samping kunyit jika dikonsumsi berlebih
Sebetulnya, mengkonsumsi
kunyit tergolong aman dan jarang menimbulkan efek samping yang serius. Tapi
untuk sebagian orang, efek samping kunyit juga dapat membahayakan karena
dikonsumsi terlalu banyak dan berlebihan.
Berapa banyak
dosis kunyit yang aman untuk dikonsumsi?
Sampai saat ini belum ada rekomendasi resmi mengenai seberapa banyak konsumsi kunyit yang diperbolehkan agar bermanfaat bagi kesehatan. Secara umum, kamu tidak boleh mengonsumsinya melebihi dosis yang tertera pada label suplemen.
Sementara itu
menurut The Joint FAO/WHO Expert Committee on Food Additives (JECFA),
tingkat asupan pada kunyit harian yang disarankan adalah 3 mg per kilogram
berat badan.
Berikut ini
beberapa efek samping pada kunyit :
- Ruam pada kulit
Jika mengkonsumsi
kunyit secara berlebih dilaporkan dapat memicu terjadinya ruam kulit. Tapi, efek samping kunyit ini
tergolong jarang terjadi.
- Intoleransi gluten dan penyakit celiac
Efek samping minum
jamu kunyit yang berlebihan berikutnya adalah intoleransi gluten dan penyakit
celiac. Ya, bubuk kunyit yang dijual di pasaran bisa mengandung gandum, jelai
(barley), dan gandum hitam (rye).
Jika
dikonsumsi oleh pengidap intoleransi
gluten atau
penderita penyakit celiac yang ‘alergi’ terhadap gluten,
bisa membuat kekambuhan atau bisa memperburuk gejala. Pasalnya, gluten
merupakan protein yang ditemukan pada gandum, jelai, dan gandum hitam.
- Penyakit Kanker
Bubuk kunyit bisa saja mengandung pewarna makanan bahkan pewarna buatan. Contohnya, pewarna makanan jenis metanil yellow atau acid yellow 36 yang sering digunakan saat pengolahan kunyit di India.
Menurut beberapa penelitian
pada hewan, metanil yellow bisa berpotensi menyebabkan kanker bila
dikonsumsi dalam dosis yang tinggi.
- Menyebabkan Kontraksi
Pada wanita
hamil harus menghindari konsumsi kunyit. Itu karena adanya efek samping kunyit
diyakini dapat merangsang kontraksi rahim, sehingga bisa meningkatkan
risiko kelahiran
prematur dan
keguguran.
- Iritasi pada pencernaan
Meski kunyit baik untuk pencernaan, efek samping kunyit juga dapat mengiritasi system pencernaan jika dikonsumsi secara berlebih.
Pasalnya, kunyit memiliki efek yang mampu
merangsang lambung untuk memproduksi lebih banyak asam.
- Menyebabkan Batu ginjal
Kunyit sangat
tinggi akan zat oksalat. Senyawa ini dapat membentuk efek samping kunyit
berupa batu ginjal bila dikonsumsi secara
berlebihan. Batu ginjal juga bisa memicu nyeri yang hebat dan rasa yang tidak
nyaman.
- Sakit kepala dan mual
Efek samping yang
terakhir jika mengkonsumsi kunyit secara berlebihan yaitu bisa menyebabkan sakit kepala dan mual, hal tersebut bisa terjadi saat
kunyit dikonsumsi dalam dosis tinggi. Misalnya, bila dikonsumsi di atas 450
miligram (mg).