Khasiat jamu tradisional sudah tidak perlu diragukan lagi. Terlebih lagi jamu dibuat dari bahan-bahan alami yang bebas akan kandungan kimia. Hal itulah yang membuat jamu tradisional sangat digemari sebagian besar masyarakat khususnya di Indonesia.
Meski diakui banyak orang, ada pula orang yang memang tidak
suka minum jamu. Biasanya hal itu lantaran takut dengan rasa jamu yang kebanyakan
memiliki rasa pahit.
Akan tetapi tidak semua jamu memiliki rasa pahit. Ada
banyak jamu yang justru memiliki rasa manis dan segar.
Contohnya jamu sinom, Apakah kalian sudah tahu apa itu
sinom? Sinom adalah jamu atau minuman tradisional yang terbuat dari daun asam
jawa. Selain asam jawa, jamu sinom juga terbuat dari berbagai macam campuran
bahan alami lainnya seperti kunyit dan rempah-rempah lainnya.
Itulah mengapa sebabnya jamu sinom memiliki cita rasa yang
khas manis dan asam dan sangat nikmat. orang jawa biasanya sering minum jamu
atau minuman sinom untuk menambah nafsu makan anaknya.
Sinom juga tidak hanya terbuat dari daun asam saja, namun
dari beberapa campuran bahan alami, misalnya seperti kunyit dan asam jawa.
Rempah atau bahan dasar tersebut kemudian direbus menjadi satu dan akhirnya
terciptalah sinom (wedang sinom).
Namun, cara untuk membuatnya tidak sembarangan, diperlukan
teknik khusus agar khasiat sinom serta rasanya tidak berkurang dan bisa menjadi
obat tradisional.
Sinom akan lebih nikmat lagi jika dikonsumsi dalam
keadaan dingin. Tidak sedikit orang yang sangat gemar mengonsumsi es sinom.
Manfaat mengkonsumsi jamu sinom
1. Mengobati sembelit
Jika kamu mengalami sembelit, maka sinom adalah jamu yang
tepat untuk dikonsumsi. Jadi, kamu akan dapat menggunakannya sebagai obat
rumahah untuk masalah pencernaan. Sebaiknya meminum sinom dengan sedikit gula,
atau bahkan tidak menggunakan gula sama sekali.
Flavonoidnya yang terkandung dalam sinom obat alami ini juga memiliki manfaat lain sebagai antiradang sehingga sinom juga dapat digunakan untuk mengurangi rasa sakit, peradangan dan nyeri sendi serta menyembuhkan batuk dan demam yang sedang dialami seseorang.
2. Kontrol Gula Darah
Khasiat wedang sinom selanjutnya yaitu dapat mengendalikan
kadar gula dalam darah. Jika kamu mengkonsumsi sinom secara rutin dan teratur bisa menjadikan
kadar gula darah normal kembali.
3. Menurunkan Tekanan Darah
Manfaat sinom lainya yaitu dapat menurunkan tekanan darah
tinggi atau hipertensi. Sinom diketahui juga dapat melancarkan peredaran darah.
Obat herbal ini sangat cocok sekali bagi mereka yang sedang menderita
hipertensi.
4. Melancarkan Bagian Pernapasan
Ketika kamu sedang menderita penyakit asma, wedang sinom
adalah obat herbal yang tepat untuk mengobatinya. Manfaat sinom dapat
melancarkan saluran pernapasan.
Selain daun asam yang bermanfaat untuk kesehatan, buah
asam Jawa ini pun tidak kalah bermanfaat untuk kesehatan tubuh kamu.
5. Sebagai Antiseptik
Bagi kamu yang sedang merasakan demam atau meriang, sinom
ini memang menjadi andalan yang tidak ada salahnya untuk dikonsumsi.
Hal ini karena, manfaat sinom dipercaya memiliki kandungan
antiseptik yang bisa mengatasi gejala demam. Selain itu, rasanya yang nikmat
juga akan membuat kamu menjadi tidak mual saat mengonsumsinya.
6. Sebagai Antioksidan Alami
Antioksidan memang sangat berguna dalam menangkal berbagai
macam radikal bebas di dalam tubuh. Jika kamu termasuk sebagai orang dengan
kesibukan yang padat, maka sebaiknya sering-seringlah untuk mengonsumsi wedang sinom
ini agar tubuh kamu menjadi kebal terhadap ancaman penyakit.
7. Mengatasi Masuk Angin
Khasiat luar biasa dari sinom juga bisa mengatasi masuk
angin, perut begah, mual-mual, dan pusing. Selain itu, masih banyak juga yang
menggunakan sinom sebagai obat alami untuk terapi penyakit lambung.
8. Mengurangi Nyeri Saat Haid
Bagi kaum wanita ketika sedang berada di masa haid, wanita
pasti akan mengalami rasa nyeri yang luar biasa pada bagian
perutnya. Nah, untuk mengatasi kondisi tersebut, kamu bisa mengonsumsi wedang sinom.
Sebab, khasiat pada sinom dipercaya bisa membuat haid pada
wanita menjadi lancar sehingga rasa nyeri tidak terlalu kuat tekanannya.
Manfaat Asam Jawa
1. Pencegahan Ulkus
Hanya pada sistem pencernaan yang sehat yang akan
membantu menyerap nutrisi secara maksimal. Ulkus dapat dicegah dengan asam Jawa
secara teratur. Ekstrak biji asam mengandung senyawa yang menghambat terjadinya
bisul.
2. Mencegah Penyakit Kanker
Kanker bisa disebabkan karena pertumbuhan sel-sel yang
berkembang pada radikal bebas. Sebagai pembangkit energi antioksidan, asam Jawa
akan meningkatkan antioksidan di dalam tubuh dan menghilangkan sel kanker.
3. Sebagai Antihistamin
Asam jawa juga membantu melawan penyakit pilek dan flu.
Ini biasanya disebabkan oleh alergi atau infeksi virus. Namun, asam Jawa juga memiliki
sifat antihistamin yang bisa membantu mencegah serangan asma dan jenis pilek
dan flu lainnya.
4. Menurunkan Berat Badan
Berat badan adalah sebuah masalah yang kebanyakan orang
hadapi. Asam jawa dengan segala manfaatnya juga bisa membantu dalam menurunkan
berat badan.
Ada enzim dalam tubuh yang menyimpan lemak dan asam
hidroksisitrat (HCA) yang ada di asam dapat mencegahnya. Ini juga bisa membantu
menekan nafsu makan (biasanya pada anak) karena meningkatkan neurotransmitter
serotonin.
5. Membantu Perkembangan Otot dan Saraf
B kompleks yang terkandung dalam asam dalam bentuk tiamin dikenal dapat meningkatkan fungsi saraf dan membantu mengembangkan otot yang lebih kuat.
Ini mengarah pada tubuh dan fungsi yang sehat dan kuat
juga harus diimbangi dengan olahraga yang teratur setiap harinya.
Resep Wedang Sinom
Bahan:
- 2 Liter air
- 75 gr sinom (masih dengan tangkai)
- 75 gr asam jawa
- 50 gr kunyit, kupas, lalu dimemarkan
- 100 gr gula merah2
- 100 gr gula pasir
Cara membuat :
- Pertama rebus air bersama daun sinom, asam jawa, dan kunyit di atas api kecil hingga mendidih.
- Masukkan gula merah dan gula pasir. Aduk hingga larut, angkat. Diamkan hingga tidak panas, saring.
- Didihkan kembali, kemudian Angkat. Lalu Sajikan selagi masih hangat.
- Untuk 6 gelas (@ 250 ml)
- Resep telah diuji dan dicoba di Dapur Uji Femina
CATATAN
1. Sinom: Daun muda dari tanaman asam yang terdapat di pucuk tangkai.
Memiliki rasa asam alami. Dapatkan di pasar tradisional bagian jamu, atau kalau
punya pohon dan sudah paham bisa langsung memetiknya.
2. Gula merah: Boleh menggunakan gula aren atau gula kelapa. Lebih
banyak yang menggunakan gula aren karena punya aroma memikat. (Disarankan untuk
tidak menggunakan gula dalam jumlah banyak atau berlebihan)